RAKYATKU.COM, WAJO -- Pemerintah kabupaten Wajo melalui Sekretaris Daerah, Ir Armayani, menerima secara resmi mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Hasanuddin (UNHAS), di Ruang Pola Kantor Bupati Wajo, Rabu (3/7/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Sekda Wajo yang mewakili Pj Bupati Wajo dalam sambutannya menyambut hangat dan bersyukur dipilihnya Wajo menjadi tempat KKN Mahasiswa UNHAS.
Sekda Wajo yang juga Ketua IKA UNHAS Wajo ini, di depan peserta KKN juga memberikan gambaran secara umum tentang kondisi Daerah Kabupaten Wajo.
Baca Juga : Propam Polda Lakukan Penegakan Ketertiban dan Disiplin di Polres Wajo
"Bumi La Maddukkelleng adalah daerah yang memiliki sejarah budaya yang panjang dan sejarah demokrasi yang tertulis dalam sejarah," ungkap Sekda.
Karena itu, lanjut dia, pemilihan tempat dan penyebaran mahasiwa telah diatur sedemikian rupa, oleh pihak UNHAS bersama dengan kepala desa dengan pemilihan tema adalah desa budaya pariwisata, budaya riligi dan tema nasional tentang pemilihan kepala daerah.
Hal ini kata Armayani, dimaksudkan untuk memenuhi target yang telah ditetapkan oleh civitas akademik universitas.
Baca Juga : Kasat Narkoba Polres Wajo Berganti, Kini Dijabat AKP Prawira Wardany
"Bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Wajo tentunya akan menggunakan kesempatan yang berharga ini untuk mengekplorasi potensi mahasiswa untuk disumbangkan bagi kemaslahatan masyarakat terutama dalam hal pengembangan potensi desa," katanya.
Diapun berharap Melalui program KKN ini, mahasiswa tidak hanya dapat mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh di bangku kuliah, tetapi juga belajar dari pengalaman dan kearifan lokal yang dimiliki oleh masyarakat.
"Pemerintah Kabupaten Wajo akan menunggu hasil kerja para anak muda kita. Semoga program KKN adik-adik berjalan sukses," harapnya.
Baca Juga : Sejumlah Perwira Masuki Purna Bakti, Kapolres Wajo Menyampaikan Apresiasi
Koordinator KKN Mahasiswa UNHAS Gelombang 112, Dr Ir Andi Sadapotto, dalam laporannya menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat Pemerintah Kabupaten Wajo yang telah menerima peserta KKN dengan baik.
"Tentunya dalam pelaksanaan KKN ini kami membutuhkan kerjasama semua pihak, baik itu pemerintah desa, kecamatan dan kabupaten serta tokoh masyarakat," harapnya.
Dijelaskan bahwa peserta KKN kali ini diikuti oleh 98 orang mahasiswa yang memang berminat ber KKN di Kabupaten Wajo sesuai kebutuhan dan kompetensi mereka.
Baca Juga : Pernah Juara Satu, Kades Waetuo Wajo Bocorkan Trik Bangun Desa Wisata
Diketahui, KKN Mahasiswa UNHAS Gelombang 112 berjumlah 98 orang ini akan melaksanakan program kegiatan selama lebih 2 bulan, di 8 desa yang berada di 2 Kecamatan yakni Pammana dan Majauleng.
Turut hadir, Dr Ir Andi Sadapotto (Koordinator KKN Mahasiswa UNHAS Gelombang 112) bersama seluruh rombongan Dr. Dafirah dan Burhan Kadir, Sekretaris Daerah Wajo, Pejabat Tinggi Pratama Camat Pammana dan Majauleng bersama Kepala Desa - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata UNHAS.